Python Introduction

Python adalah salah satu bahasa pemograman general-purpose yang banyak digunakan untuk pengembangan Mechine Lerning, Artificial Intelegence,We Developement , IoT dan masih banyak lainnya.

Python dibuat oleh Guido Van Rossum pada tahun 1985-1990, seperti halnya Perl, Pyhton adalah bahasa pemograman yang open source (GNU), Pyhton bahasa pemgoraman general-purpose intrepreted, interactive, object-oriented dan termasuk bahasa pemograman level tinggi (high-level programming).

Bahasa pemograman Pyhton banyak digunakan oleh perusahaan-perushaan besar seperti :

  1. Google
  2. Intel
  3. NASA
  4. PayPal
  5. Facebook
  6. IBM
  7. Amazon
  8. Netflix
  9. Pinterest
  10. Uber
  11. Dll.

Kelebihan Python

  1. Mudah Dipelajari dan Ditulis
    • Python memiliki sintaks sederhana dan mirip dengan bahasa manusia.
    • Cocok untuk pemula dalam pemrograman.
  2. Multiplatform
    • Python dapat dijalankan di berbagai sistem operasi seperti Windows, macOS, Linux, bahkan perangkat mobile.
  3. Berbasis Interpreter
    • Tidak perlu kompilasi seperti C atau Java. Kode Python langsung dijalankan (interpreted).
    • Hal ini memudahkan debugging.
  4. Pustaka dan Framework yang Lengkap
    • Python memiliki banyak library dan framework yang dapat digunakan untuk berbagai tujuan
  5. Komunitas yang Besar
    • Python memiliki komunitas pengguna yang aktif, sehingga mudah menemukan solusi di forum seperti Stack Overflow.
  6. Digunakan di Berbagai Bidang
    • Data Science: NumPy, Pandas, Matplotlib
    • Web Development: Django, Flask
    • Machine Learning: TensorFlow, Scikit-learn
    • Automasi: Selenium, OpenPyXL
    • Web Development
    • Data Science & AI
    • Automasi (scripting)
    • Game Development
  7. Mendukung OOP dan Functional Programming
    • Python mendukung paradigma Object-Oriented Programming (OOP) dan functional programming.

Kekurangan Python

  1. Lambat
    • Python lebih lambat dibandingkan bahasa pemrograman seperti C atau Java karena menggunakan interpreter.
    • Contoh operasi perulangan bisa lebih lambat dibandingkan bahasa lain.
  2. Tidak Cocok untuk Aplikasi Mobile
    • Python kurang optimal untuk pengembangan aplikasi mobile.
    • Bahasa seperti Kotlin atau Swift lebih unggul untuk mobile development.
  3. Penggunaan Memori yang Tinggi
    • Python kurang efisien dalam manajemen memori, sehingga kurang cocok untuk aplikasi yang membutuhkan performa tinggi.
  4. GIL (Global Interpreter Lock)
    • Python memiliki GIL, yang membatasi eksekusi thread pada satu waktu.
    • Ini membuat Python kurang efisien untuk multithreading dibandingkan bahasa lain.
  5. Bukan Bahasa Terbaik untuk Aplikasi Enterprise
    • Meskipun Python sangat fleksibel, bahasa seperti Java lebih banyak digunakan untuk aplikasi skala besar di lingkungan enterprise
  6. Kesalahan Waktu Eksekusi (Runtime Errors)
    • Python adalah bahasa yang dynamically typed, artinya tipe data variabel ditentukan saat runtime.
    • Hal ini dapat menyebabkan error yang baru muncul saat program dijalankan.

Pada dasarnya semua bahasa pemograman memiliki kelebihan dan kekurangn masing-masing, sehingga bagi seorang programer /pengembang perangkan lunak, tentu kita harus bisa memilih bahasa pemograman apa yang sesuai dengan proyek yang akan dikembangakan.

hyvercode

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *